Posted by KabarNet pada 19/09/2009
Malaysia
akan mengajukan klaim atas sejumlah makanan asli Malaysia yang
“dibajak” oleh negara lain. Demikian kata menteri pariwisata Malaysia,
Ng Yen Yen, seperti dikutip dari laman harian The Star, Kamis 17
September 2009.
Makanan-makanan yang disebut asli
Malaysia antara lain semacam sup mie pedas yang disebut ‘laksa’, nasi
yang dimasak dengan santan yang terkenal dengan nama ‘nasi lemak’, nasi
ayam Hainan, dan sup herbal iga babi yang disebut ‘bak kut teh’.
“Kita tidak bisa terus menerus
membiarkan negara lain membajak makanan kita. Kepiting pedas adalah
makanan asli Malaysia, nasi Hainan punya Malaysia. Kita harus mengklaim
bahwa itu adalah makanan kita,” kata menteri perempuan tersebut.
Ng tidak menyebutkan negara mana yang
mengklaim makanan-makanan dari Malaysia yang memang populer di berbagai
negara, termasuk di Indonesia dan Singapura.
“Dalam tiga bulan ke depan, kami akan
mengidentifikasi makanan-makanan tertentu agar bisa dinyatakan bahwa itu
adalah milik Malaysia. Kami telah mengidentifikasi laksa, semua jenis
laksa, nasi lemak, dan bak kut teh,’ tambahnya.
Ng mengatakan, kementerian pariwisata
akan mengumumkan strategi untuk menempelkan merk pada makanan yang
disebut asli Malaysia tersebut. “Itu nanti bagian kedua. Kami belum bisa
mengungkapkannya, tetapi kami akan segera mengumumkan,” lanjut Ng.
Pernyataan Ng muncul di ketegangan
hubungan Indonesia dan Malaysia. Sejumlah kelompok di Indonesia menuduh
Malaysia mencuri budaya Indonesia. Untuk mendinginkan suasana, hari ini
menteri luar negeri Malaysia berkunjung ke Jakarta. (vivaNews)
Advertisement
Tidak ada komentar:
Posting Komentar